Sebagai pencari ilmu tidaklah lengkap jika tidak memahami kitab kitab
yang diturunkan pada sebagian Nabi Allah , berikut informasi singkat
tentang kitab yang wajib kita imani.
KITAB-KITAB ALLAH SWT (Shuhuf Ibrahim, Shuhuf Musa, Zabur, Taurat, Injil, Al Quran)
Pengertian Kitab-Kitab Allah swt
Al Kutub secara bahasa berarti kitab-kitab Allah. Sedangkan secara
istilah adalah kitab-kitab yang diturunkan oleh Allah swt kepada
rasul-rasul-Nya sebagai rahmat dan hidayah bagi seluruh umat manusia
agar mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
Kewajiban Manusia Terhadap Kitab-Kitab Allah swt
Beriman bahwa kitab-kitab tersebut benar-benar diturunkan oleh Allah swt.
Beriman kepada kitab-kitab yang sudah kita kenal namanya seperti shuhuf Ibrahim dan Musa, Zabur, Taurat, Injil, dan Al Quran.
Membenarkan seluruh berita-berita yang terdapat di dalam Al Quran,
juga berita-berita yang terdapat di dalam kitab-kitab terdahulu yang
belum diganti atau diselewengkan.
Mengerjakan seluruh hukum yang terdapat di dalam kitab-kitab
tersebut yang belum dinasakh oleh Al Quran serta rela dan tunduk pada
hukum tersebut, sebagaimana firman allah swt di dalam Al Quran yang
artinya:
“Katakanlah: “Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril
itu telah menurunkannya (Al Quran) ke dalam hatimu dengan seizin Allah;
membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta
berita gembira bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Al Baqarah : 97)
“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran,
membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan
sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka
putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah
kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang
telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan
aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu
dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu
terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat
kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu
diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu,” (QS.
Al Maidah : 48)
Dalil-dalil Yang Mewajibkan Iman Kepada Kitab-Kitab Allah swt
“Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan
Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta
kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada
Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari
kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya..”
(QS. An Nisaa : 136)
“Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada)
petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan
perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada
Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka,
disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka
menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada
manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar
ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak
memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah
orang-orang yang kafir.” (QS. Al Maidah : 44)
“Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa
putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan
Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada)
petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang
sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran
untuk orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al Maidah : 46)
“Dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu yaitu Al Kitab (Al Quran)
itulah yang benar, dengan membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya.
Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Mengetahui lagi Maha Melihat
(keadaan) hamba-hamba-Nya.” (QS. Faathir : 31)
Kitab-Kitab Samawi Yang Disebutkan Di dalam Al Quran
1. Shuhuf Ibrahim
“Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan
beriman), dan dia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang. Tetapi kamu
(orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. Sedang kehidupan akhirat
adalah lebih baik dan lebih kekal. Sesungguhnya ini benar-benar terdapat
dalam kitab-kitab yang dahulu, (yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa”
(QS. Al A’la : 14-19)
“Ataukah belum diberitakan kepadanya apa yang ada dalam
lembaran-lembaran Musa? dan lembaran-lembaran Ibrahim yang selalu
menyempurnakan janji?” (QS. An Najm : 36-37)
2. Shuhuf Musa
“Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan
beriman), dan dia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang. Tetapi kamu
(orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. Sedang kehidupan akhirat
adalah lebih baik dan lebih kekal. Sesungguhnya ini benar-benar terdapat
dalam kitab-kitab yang dahulu, (yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa”
(QS. Al A’la : 14-19)
“Ataukah belum diberitakan kepadanya apa yang ada dalam lembaran-
lembaran Musa? dan lembaran-lembaran Ibrahim yang selalu menyempurnakan
janji?” (QS. An Najm : 36-37)
3. Taurat
“Dan (ingatlah), ketika Kami berikan kepada Musa Al Kitab (Taurat)
dan keterangan yang membedakan antara yang benar dan yang salah, agar
kamu mendapat petunjuk.” (QS. Al Baqarah : 53)
“Dia menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya;
membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat
dan Injil,” (QS. Ali Imran : 3)
“Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada)
petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan
perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada
Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka,
disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka
menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada
manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar
ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak
memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah
orang-orang yang kafir.” (QS. Al Maidah : 44)
“Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang
semestinya, di kala mereka berkata: “Allah tidak menurunkan sesuatupun
kepada manusia.” Katakanlah: “Siapakah yang menurunkan kitab (Taurat)
yang dibawa oleh Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia, kamu
jadikan kitab itu lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai, kamu
perlihatkan (sebahagiannya) dan kamu sembunyikan sebahagian besarnya,
padahal telah diajarkan kepadamu apa yang kamu dan bapak-bapak kamu
tidak mengetahui(nya) ?” Katakanlah: “Allah-lah (yang menurunkannya)”,
kemudian (sesudah kamu menyampaikan Al Quran kepada mereka), biarkanlah
mereka bermain-main dalam kesesatannya” (QS. Al An’am : 91)
“Dan Allah akan mengajarkan kepadanya Al Kitab, Hikmah, Taurat dan Injil.” (QS. Ali Imran : 48)
4. Zabur
“Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami
telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan
Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma’il, Ishak,
Ya’qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami
berikan Zabur kepada Daud.” (QS. An Nisaa : 163)
“Jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya rasul-rasul sebelum
kamupun telah didustakan (pula), mereka membawa mukjizat-mukjizat yang
nyata, Zabur dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna” (QS. Al
Baqarah : 184)
“Dan sungguh telah Kami tulis didalam Zabur sesudah (Kami tulis
dalam) Lauh Mahfuzh, bahwasanya bumi ini dipusakai hamba-hambaKu yang
saleh.” (QS. Al Anbiyaa : 105)
“Dan Tuhan-mu lebih mengetahui siapa yang (ada) di langit dan di
bumi. Dan sesungguhnya telah Kami lebihkan sebagian nabi-nabi itu atas
sebagian (yang lain), dan Kami berikan Zabur kepada Daud.” (QS. Al
Israa’ : 55)
5. Injil
“Dia menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya;
membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat
dan Injil,” (QS. Ali Imran : 3)
“Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa
putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan
Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada)
petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang
sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran
untuk orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al Maidah : 46)
“Dan Allah akan mengajarkan kepadanya Al Kitab, Hikmah, Taurat dan Injil.” (QS. Ali Imran : 48)
“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama
dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih
sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku’ dan sujud mencari karunia
Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari
bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan
sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan
tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi
besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan
hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati
orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah
menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang
saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar.” (QS. Al Fath :
29)
6. Al Quran
“Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa,” (QS. Al Baqarah : 2)
“Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya.” (QS. Yusuf : 2)
“Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Al Quran) kepada
hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam,”
(QS. Al Furqaan : 1)
“Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu benar-benar hampir
menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengar
Al Quran dan mereka berkata: “Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar
orang yang gila.” Dan Al Quran itu tidak lain hanyalah peringatan bagi
seluruh umat.” (QS. Al Qalam : 51-52)
“Apakah (orang-orang kafir itu sama dengan) orang-orang yang ada
mempunyai bukti yang nyata (Al Quran) dari Tuhannya, dan diikuti pula
oleh seorang saksi (Muhammad) dari Allah dan sebelum Al Quran itu telah
ada Kitab Musa yang menjadi pedoman dan rahmat? Mereka itu beriman
kepada Al Quran. Dan barangsiapa di antara mereka (orang-orang Quraisy)
dan sekutu-sekutunya yang kafir kepada Al Quran, maka nerakalah tempat
yang diancamkan baginya, karena itu janganlah kamu ragu-ragu terhadap Al
Quran itu. Sesungguhnya (Al Quran) itu benar-benar dari Tuhanmu, tetapi
kebanyakan manusia tidak beriman.” (QS. Huud : 17)
“Tidaklah mungkin Al Quran ini dibuat oleh selain Allah; akan tetapi
(Al Quran itu) membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya dan menjelaskan
hukum-hukum yang telah ditetapkannya, tidak ada keraguan di dalamnya,
(diturunkan) dari Tuhan semesta alam.” (QS. Yunus : 37)
“Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa
selain Arab, tentulah mereka mengatakan: “Mengapa tidak dijelaskan
ayat-ayatnya?” Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul
adalah orang) Arab? Katakanlah: “Al Quran itu adalah petunjuk dan
penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada
telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi
mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang
jauh.” (QS. Fushshilat : 44)
Nama-Nama Lain Al Quran
1. Al Furqon
“Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Al Quran) kepada
hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam,”
(QS. Al Furqaan : 1)
2. At Tanzil
“Dan sesungguhnya Al Quran ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan
semesta alam, dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril),” (QS. Asy
Syu’araa : 192-193)
3. Adz Dzikru
“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.” (QS. Al Hijr : 9)
4. Al Kitab
“Haa miim. Demi Kitab (Al Quran) yang menjelaskan, sesungguhnya Kami
menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah
yang memberi peringatan.” (QS. Ad Dhukaan : 1-3)
5. Al Quran
“Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang
lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu’min yang
mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar, ” (QS.
Al Israa’ : 9)
Sifa-Sifat Al Quran
1. Nuur
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran
dari Tuhanmu. (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan
kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Quran).” (QS. An Nisaa : 174)
2. Mubin
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran
dari Tuhanmu. (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan
kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Quran).” (QS. An Nisaa : 174)
3. Huda
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada
dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Yunus :
57)
4. Syiifa
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada
dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Yunus :
57)
5. Rahmah
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada
dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Yunus :
57)
6. Mau’idzah
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada
dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Yunus :
57)
7. Basyir
“Sesungguhnya Kami telah mengutusmu (Muhammad) dengan kebenaran;
sebagai pembawa berita gembira dan pemberi peringatan, dan kamu tidak
akan diminta (pertanggungan jawab) tentang penghuni-penghuni neraka.”
(QS. Al Baqarah : 19)
8. Nazir
“Sesungguhnya Kami telah mengutusmu (Muhammad) dengan kebenaran;
sebagai pembawa berita gembira dan pemberi peringatan, dan kamu tidak
akan diminta (pertanggungan jawab) tentang penghuni-penghuni neraka.”
(QS. Al Baqarah : 19)
9. Mubarok
“Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan
berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat
pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran” (QS. Shaad : 38)
Kedudukan Al Quran
Al Quran adalah manhaj tarbiyah islamiyah
Al Quran sebagai kitab syari’ah
Al Quran sebagai petunjuk jalan dalam kehidupan ini
Al Quran sebagai penyeru kepada penghayatan (taddabur) ayat-ayat Allah swt di dalam Al Quran atau alam ini
Al Quran sebagai mashdar ma’rifah (referensi) sejarah yang mulia
Hikmah Beriman Kepada Kitab-Kitab Allah
Mengetahui hikmah Allah swt dalam syara’ atau hukumnya sehingga menetapkan hukum sesuai dengan tabiat dan keadaan setiap umat
“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran,
membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan
sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka
putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah
kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang
telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan
aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu
dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu
terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat
kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu
diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu,” (QS.
Al Maidah : 48).
Semoga Bermanfaat -
http://sahabat-muslim99.blogspot.com